redha atau sekadar pasrah ?

kita selalu merancang itu dan ini . kita selalu mengimpikan yang indah - indah . kita selalu memikirkan masa hadapan . kita selalu tanamkan impian yang menggunung . kita selalu sematkan harapan yang bertimbun . kadang kala sampai menjangkau sesuatu yang mustahil .

tapi , kita lupa ada di atas sana Maha Suci Allah Tuhan sekalian alam yang berkuasa menentukan segalanya . kita lupa bila kita merancang , Dia juga merancang . kita lalai pada takdir yang dah tersurat . kita bongkak . kita riak . kita ingat perancangan kita yang terbaik . hakikatnya , perancangan Dia yang kekal .

bila apa yang kita rancang , bila keinginan kita tak tertunai , bila impian hancur berkecai , atau bila kita ditimpa sesuatu yang tidak kita jangkakan . kita salahkan Dia . kenapa ?

bila itu terjadi , kita sering dengar ungkapan redha . aku redha . ye , memang benar . aku tahu amat berat untuk kita terima segalanya . bukan mudah kalau hati tak cukup kuat . kalau hati tak tekal . kalau kita sandarkan segalaNya pada Allah , kita mampu ! takde yang mustahil . sakit mane pun dia , tetap akan sembuh . jatuh bangunnya kita , susah senangnya kita , bahagia deritanya kita , disayangi disakitinya kita , atas kehendakNya . 

jangan terlampau tipikal . bukan isu dalam perhubungan kita sesama manusia saja . bila terlepas atau ditinggalkan . kadang , isu kehidupan kita juga . bila ape yang kita nak kita tak dapat . bila kita dah usaha , tapi hasilnya tak setimpal . bila cita - cita kita tak kesampaian . bila kita ditimpa musibah .

biar sekeliling melihat senyuman itu , tapi belum pasti hati turut tersenyum sama seperti wajah .

betulkah aku redha atau sekadar pasrah ?

redha tu bila kita benar - benar ikhlas menerima segala ketentuan qada' dan qadar . bila hati tanpa ragu - ragu menerima perancangan Tuhan untuk kita . bila kita tidak mempersoalkan apa - apa sekalipun . tapi , kita masih boleh mengubah takdir tu untuk takdir yang lain . redha bukan bererti mengalah . redha tu tekad . tekad pada janji Allah . redha tu bukan putus asa atau putus pengharapan .

tapi , bila kita menerima sesuatu tu dengan hati yang terpaksa , itu pasrah namanya . bila kita bersoal jawab itu ini mengapa bagaimana . bila kadang kala kita menyalahkan takdir . bila mana kalau itu wujud dalam kotak fikiran . bila kita menyangkal segalanya . pasrah itu menerima kerana lemah . 

Allah jualah yang menciptakan langit dan bumi (dengan segala keindahannya); dan apabila Ia berkehendak (untuk menjadikan) suatu, maka Ia hanya berfirman kepadanya: "Jadilah engkau!" Lalu menjadilah ia.

(Al-Baqarah , 2:117)

apa jua yang terjadi atas izinNya . percaya pada takdir . susah betul nak tanam dalam hati keyakinan yang satu tu . terkadang hati tak redha pada ketentuanNya . tapi , pasrah dalam ketakrelaan .

pen - off .